SantriONE.com – Arti Makna dan Lirik Lagu Jawa “Kodok Ngorek” – Lirik yang sederhana namun dalam penuh makna, begitulah kira-kira kalimat yang tepat untuk menggambarkan lirik lagu-lagu Jawa, yang tentu tak lekang waktu terus melegenda.
Meski terus saja digerus pengaruh budaya lagu dari barat ditambah lagi merebaknya lagu-lagu dewasa dengan genre romantic dan galau, tentu tidak pas untuk dinyanyikan oleh anak-anak seusia putra putria kita. Mirisnya, lagu-lagu tersebut terus saja menghujani media sehingga anak-anak kita terkadang lebih familier dengan lagu-lagu yang tidak sesuai budayanya.
Oleh karenanya, SantriOne.comberusaha terus membantu melestarikan budaya daerah yang begitu kaya di Indonesia, segenap tim kreatif akan terus bekerja keras menghadirkan perjuangan dalam melanggengkan kekayaan nusantara, salah satunya dengan berjuang lewat media.
Arti Makna dan Lirik Lagu Jawa “Gambang Suling”
SantriONE.com – Arti Makna dan Lirik Lagu Jawa “Kodok Ngorek” – Kali ini akan dihadirkan kembali sebuah lirik lagu jawa yang begitu melegenda, sederhana tapi penuh makna, sebagaimana ciri khas lagu-lagu anak Jawa yang tetap memiliki nilai-nilai pendidikan dan tingginya kebudayaan.
Judul lagu yang akan kita angkat adalah “Kodok Ngorek”, lirik yang khas dengan logat Jawa Timuran ini menggambarkan tentang keluguan hidup Katak, hewan-hewan lucu yang selalu menghiasi suasana alam pedesaan apalagi di kala musim hujan, tentu menjadi sebuah sensasi tersendiri yang tak mudah dilupakan. “Ngorek” merupakan sebuat istilah yang digunakan untuk menggambarkan bunyi dari suara katak, di bait pertama lagu “Kodok Ngorek” disebutkan istilah ini untuk menggambarkan suasana katak-katak yang sedang bersuara/ bernyanyi bersama-sama di pinggir sungai.
Kodok ngorek, apa sih artinya? Sudah Tahu? Baiklah, mari kita simak bersama Arti dan Makna Lirik Lagu “Kodok Ngorek”
SantriONE.com – Arti Makna dan Lirik Lagu Jawa “Kodok Ngorek” – “Teot teblung” di baris kedua lirik lagu “Kodok Ngorek” juga menggambarkan suasana lain dari nyanyian katak yang saling bersautan, walaupun mungkin sebenarnya juga tidak sama persis sepeti itu, tapi namanya juga lagu anak, jadi dibuat sedemikian rupa supaya masuk dan sesuai di dunia anak-anak agar memberikan kesan untuk anak-anak menyanyikannya dengan rasa senang sambil bermain riang.
“Temulawak” adalah sebuah bahan yang terkenal dengan rasa pahitnya, biasa digunakan untuk bahan membuat jamu, yang tentunya rasa pahit tidak disukai oleh anak kecil pada umumnya. Jadi kesimpulannya, lagu ini memberikan pesan kepada anak anak supaya lebih rajin belajar dengan giat agar menjadi anak yang pandai dan tercapai cita-citanya, dalam lagu ini disebutkan cita-cita untuk menjadi dokter.
Bait kedua jika diterjemahkan secara umum kurang lebih berisi bahwa anak yang nakal akan diberikan minum jamu Temulawak yang rasanya pahit, sedangkan anak pandai akan berhasil cita-citanya yaitu menjadi dokter dan bisa naik helikopter.
KODOK NGOREK
Lirik :
Kodok ngorek kodok ngorek
ngorek pinggir kali
teyot teblung teyot teblung
teyot teyot teblung
Bocah Pinter Bocah Pinter
Besok Jadi Dokter
Numpak Opo Numpak Opo
Numpak Kapal Mabur
Bocah Bodo Bocah Bodo
Jaluk Dijamoni
Jamu Opo Jamu Opo
Temulawak Pahit
Kodok ngorek kodok ngorek
ngorek pinggir kali
teyot teblung teyot teblung
teyot teyot teblung
Kodok ngorek kodok ngorek
ngorek pinggir kali
teyot teblung teyot teblung
teyot teyot teblung
Bocah Pinter Bocah Pinter
Besok Jadi Dokter
Numpak Opo Numpak Opo
Numpak Kapal Mabur
Bocah Bodo Bocah Bodo
Jaluk Dijamoni
Jamu Opo Jamu Opo
Temulawak Pahit
SantriONE.com – Arti Makna dan Lirik Lagu Jawa “Kodok Ngorek” – Mungkin ada beberapa versi berbeda baik pada pemilihan kata ataupun gaya bahasa saat menyanyikan lagu “Kodok Ngorek” ini, seperti yang kita tahu Jawa terdiri dari beberapa bagian yang sedikit berbeda budaya termasuk logat atau cara mengucapkan sebuah kata. Namun pada intinya pesan moral yang disampaikan kurang lebih adalah sama dan lagu-lagu seperti inilah yang sepantasnya kita lestarikan, kita viralkan. Yuk dukung situs ini untuk terus melestarikan budaya daerah sebagai sumber kekayaan bangsa, yang akan menyelamatkan masa depan anak cucu kita dari gerusan budaya luar yang tentu tidak sesuai dengan budaya Indonesia. Share bagikan sebanyak-banyaknya artikel ini, mari kita lestarikan budaya asli milik negeri.
No comments:
Post a Comment